Bikin HEBOH! Siapa Hadasari yang Mengaku sebagai Nabi ke-26 Itu? Ini Kebenarannya!

Warganet di media sosial Facebook kembali digegerkan dengan pengakuan mencengangkan dari seorang wanita yang mengenakan pakaian syari dengan hijab berwarna hijau toska karena mengaku bahwa dirinya adalah nabi.

Dalam video berdurasi 6 menit 40 detik tersebut, si wanita tampak seolah sedang menjadi pembicara di sebuah diskusi. Dari keterangan video yang diunggah oleh akun Nur Anandha Septiani, menyebut kejadian ini terjadi di kantor Kemenag Rappocini, Makassar, pekan lalu.

Meski dalam rekaman tersebut pembicaraan tidak terlalu jelas, ibu ini mengaku merupakan keturunan Tuanta Salamaka Syekh Yusuf.

Dalam video tersebut, terdengar suara seorang perempuan yang bertanya mengenai dari mana ia mendapatkan firman. “Ibu dapat langsung firmannya?,” tanya seorang wanita yang diduga audiens.

“Saya dapat di dalam yang berbisik sendiri. (Berbahasa Arab). Kesungguhan firman adalah Allah, kesungguhan Allah adalah Firman,” jawab wanita yang mengaku nabi ini.

Lalu terdengar kembali suara perempuan bertanya, “Apa mukjizatnya bu?” Wanita tersebut pun menjawab, “Al Quran.” Kemudian audiens kembali bertanya, “Saya kira Nabi Muhammad Mukjizatnya Al Quran.”

“Ini Namanya kelanjutan. Masih banyak manusia belum Islam. Misalnya Adam,” jawab wanita mengaku nabi itu. Setelah itu terdegar suara pria bertanya kepada wanita yang mengaku Nabi ini dan langsung ditanggapi.

“Perintahnya Allah bahwa masuklah semuanya Islam. Ini adalah perintah sampaikan kepada gubernur bahwa sampaikanlah kepada seluruh umat bahwa mengungsilah ke Indonesia, Makassar,” jawab ibu itu seolah mencoba membuat publik percaya.

Ketika ditanya dari mana tempat asal kelahirannya, wanita ini pun menjawab dengan jelas bahwa ia merupakan orang asli Makassar. Audiens yang seolah tidak percaya dengan pengakuannya kemudian mempertanyakan berapa banyak pengikutnya.

Jawaban wanita tersebut justru keluar dari topik pertanyaan. “Amerika? Sudah mengikut. Itu penulisnya, itu yang menulis. Itu pengikut semua. Ini suara ini Al Quran. Dekat rumah saya, mengambil Al Quran,” jawabnya.

Seolah merasa begitu penasaran, audiens pun terus menggali informasi dari wanita yang kehadirannya menghebohkan itu. “Sudah berkeluarga ibu?” tanya audiens.

“Iya. Saya pisah tidur. Anak satu,” jawabnya. Wanita ini pun menjelaskan bahwa ia tinggal satu rumah dengan suaminya dan memiliki satu anak. Meski satu rumah namun ia mengaku pisah ranjang, lantaran perintah.

“Ooh karena ibu adalah nabi, maka itu perintah dari atas?,” tanya si penanya. Kemudian direspons dengan menganggukan kepala.

“Siapa yang bisa mengutip, itu yang bisa… simpel lah. Ini dipakai ke depan… Saya orang biasa. Saya tidak ikut pengajian di masjid karena saya bukan golongan Muhammadiyah? saya Islam biasa,” jawab wanita mengaku nabi.

Lebih lanjut, dengan santainya wanita tersebut menceritakan bagaimana proses ia mendapatkan wahyu.

“Saya keturunan nabi. Saya dapat wahyu. Begitu Islam Muhammad. Ini saya berbicara wahyu. Sekarang ini saya (menyampaikan wahyu). Itu sudah menjadi Al Quran. Sunnah Al Quran. Begini kejadiannya. Al Quran selain ilmu ada perbincangan. Nabi besar adalah Muhammad, Isa. Nabi ini (maksudnya dia) kecil. Siapa yang lantik jadi nabi? Allah.”

Sebelum video tersebut berakhir, wanita ini berbicara menggunakan bahasa Arab dan menjelaskan mengenai firman.

“Sesungguhnya firmanku adalah untukmu sekalian umat. Jika untuk… menjaga diri. Jangan berzina. Sesungguhnya firman adalah jalan. Melakukan perzinahan jangan karena itu adalah gambaran kehancuran Islam. Sesungguhnya firmanku adalah untukmu wahai manusia. Tapi jangan?? (tidak jelas) aku adalah pembawa pedoman karena aku adalah Al Quran pembawa pedoman.”

Sejak diunggah, video ini pun jadi viral dan mendapatkan beragam komentar dari kalangan netizen. Tak sedikit netizen yang justru menertawakan aksi wanita yang mengaku Nabi tersebut dan menganggapnya sebagai lelucon belaka.

Identitas Wanita yang Mengaku Nabi Itu Akhirnya Terkuak

Setelah video pengakuannya viral, kini muncul identitas beserta pernyataan tertulis dari wanita tersebut di media sosial. Melalui sebuah pernyataan tertulis, wanita itu mengaku bernama Nabi Hadasari yang bangkit dari Nabi Adam dan Hawa.

“Saudara Hadasari diperintahkan oleh Allah untuk menyampaikan seluruh umat dan seluruh Agama di seluruh dunia untuk bersatu bersama-sama untuk menyempurnakan dunia dan isinya,” tulis pernyataan itu.

Selain itu dari pernyataan tersebut Nabi Hadasari mengaku ditugaskan oleh Allah menyampaikan ke semua agama untuk jangan saling membenci dan jangan saling bermusuhan.

Menurut Hadasari, sekarang dunia telah memasuki dunia ketiga. Kondisi langit dan bumi sudah berantakan isinya oleh perbuatan manusia. Karena itu, muncullah ia sebagai utusan yang memiliki tugas untuk menjalankan tugasnya menyempurnakan dunia dan isinya.

Secara keseluruhan, pernyataan tersebut dibuat dan dipertanggungjawabkan oleh Nabi Hadasari atas perintah Allah. Tertera dari keterangan tersebut, Hadasari menuliskan nomor kontak telepon seluler untuk menghubunginya, yaitu 085299923284.

Bahkan untuk keterangan lebih lanjut Hadasari meminta masyarakat untuk mendatanginya secara langsung di Jl. Borong Jambu Antang, Makassar.

Meski baru sekarang sosoknya menyebar di mesia sosial, ternyata pernyataan tersebut telah dibuat di Makassar, 26 Februari 2013 silam.

Sementara itu dari sebuah foto yang tersebar viral, terlihat ibu yang mengaku Nabi ini memiliki postur tubuh kurus.

Mengenakan pakaian lengan panjang berwarna cokelat lengkap dengan hijab berwarna hijau toska perpaduan garis merah muda. Adapula niqab atau cadar berwarna ungu yang menutupi wajahnya. Sehingga hanya bagian mata dan dahinya yang terlihat.

Mau Buat KTP, Ada yang Aneh Saat Diminta Ucapkan Syahadat di Kantor Lurah

Muslimin, Ketua RT tempat tinggal Hadasari mengungkapan ada yang aneh saat Hadasari diminta mengucapkan kalimat dua syahadat di Kantor Kelurahan Biring Romang. Dikatakan Muslimin, saat mengucapkan kalimat syahadat terdengar tak seperti kalimat syahadat yang terdapat dalam rukun Islam pertama itu.

“Ada yang aneh dari ucapannya. Ketika saya suruh ucapkan syahadat. Terdengar ada kalimat yang diganti,” kata Mislimin di Kantor Kelurahan Biring Romang.

Staf kantor Kelurahan Biring Romang Muhammad Ilyas mengatakan, awalnya kedatangan Hadasari ke kantor lurah untuk mengurus Kartu Tanda Penduduk (KTP). Namun saat dimintai surat pengantar dari ketua RW dan RT tempat tinggalnya, Hadasari tidak memiliki surat pengantar. Hadasari tetap ngotot dibuatkan KTP dan meminta kepada staf kelurahan bertemu dengan Lurah Biring Romang.

“Kemudian saya pergi panggil pak Lurah di ruangannya, kemudian menemui Ibu itu. Saat itulah dia mengaku nabi utusan Allah yang ke-26,” kata Ilyas di Kantor Kelurahan Biring Romang sebagaimana dikutip dari Terkini.id, Selasa (8/8/2017).

Ilyas yang penasaran dengan pengakuan Hadasari, lalu menelusuri asal-usulnya. Setelah ditelusuri Hadasari ternyata bernama Hadariah. Bahkan kata Ilyas, Lurah Biring Romang, Rahmat, juga meminta Hadariah untuk membuktikan jika dirinya nabi utusan Allah.

“Saat diminta buktikan kalau dia memang Nabi. Ibu itu mengeluarkan kertas yang berisi pesan-pesan keselamatan dunia dan akhirat. Beberapa lembar di antaranya berisi foto-foto dirinya sedang ceramah. Ibu itu juga keluarkan buku yang dia sebut sebagai kitab,” tutur Ilyas.

Ternyata Hadasari Alami Gangguan Mental

Pengakuan Hadasari yang menghebohkan masyarakat langsung direspon oleh Pemerintah Kecamatan setempat. Ketua LPM Kecamatan Manggala bersama Anggota BKM Manggala Muhammad Yusuf, Petugas Dinsos, staf Kelurahan Biring Romang, dan Tokoh Pemuda dari Kelurahan Bangkala langsung mengunjungi kediaman wanita yang mengaku nabi tersebut.

“Kunjungan kami tadi merupakan instruksi dari Camat Manggala, Anshar Umar. Dan tadi itu, kami disambut ramah oleh bu Hadasari. Namun kami tidak sempat bertemu dengan suaminya, kata dia (Hadasari) suaminya sedang kerja,” ungkap Muhammad Yusuf, dilansir Rakyatku.com, Selasa (8/8/2017).

Yusuf menjelaskan, saat melakukan kunjungan ke rumah Hadasari, pihaknya mendengar keterangan dari beberapa warga sekitar terkait kondisi kejiwaan Hadasari. “Sewaktu kami sedang berjalan ke rumah bu Hadasari, kami sempat diberi tahu oleh beberapa tetangga sekitar bahwa ibu Hadasari mengalami gangguan mental. Hal itupun, disampaikan oleh istri RT setempat,” jelasnya.

Hal ini ternyata bukan hal baru bagi tetangga Hadasari. Pasalnya, wanita ini juga sempat menghebohkan masyarakat dengan mengaku nabi di beberapa kampus di Kota Makassar, pada 2015 lalu. Hadasari membuat pengakuan bahwa ia ditugaskan agar manusia jangan saling membenci dan jangan saling bermusuhan. Hadasari juga mengaku bangkit dari Nabi Adam dan Hawa. *